Penyakit tekanan darah tinggi (TDT) banyak terdapat di kota-kota besar. Penyebab secara pasti sulit ditemukan karena banyak hal yang mempengaruhinya, antar lain pola makan yang terlalu, banyak lemak, kecemasan (stress/depresi), radang nadi menahun (kronis), kurang istirahat, kurang berolah raga, banyak merokok dan minum alkohol, kerusakan pada ginjal (gagal ginjal), kerusakan pada pankreas (kelenjar endokrin) biasa disebut diabetes mellitus.
Gejala
Bagian belakang kepala terasa pusing waktu bangun tidur, sering sakit kepala sebelah (migrain), sukar memusatkan pikiran dan mudah menjadi pelupa, susah tidur dan cepat marah, cepat lelah, buang air tidak lancar, gemetar jantung sering berdebar.
Perawatan
- Bawang putih 2 butir dikupas lalu dikunyah halus-halus. Setelah itu, minumlah air hangat banyak-banyak. Lakukan hal ini setiap hari 2 kali.
- Kayu manis 1 jari, asa, tengguli 2 jari, kencur 1 1/2 jari, daun sena 1/4 genggam, daun segamanis 1/4 genggam, daun kaki kuda 1/4 genggam, gula aren 3 jari. Bahan-bahan ini dicuci dan dipotong - potong seperlunya. Rebus dengan air bersih 3 gelas sampai airnya tinggal kira-kira 1 gelas. Sesudah dingin, air rebusan disaring lalu diminum 3 kali sehari 3/4 gelas sekali minum.
- Bunga jeruk nipis 20 kuntum, buahnya 2 buah, daunnya 30 lembar dicuci. setelah buahnya dipotong-potong kemudian rebus semua bahan dengan 3 gelas air sampai airnya tinggal 1 gelas. Setelah dingin disaring dan diminum bersama 1 sendok madu setiap kali minum. Lakukan 3 kali sehari 1/2 gelas setiap minum.
- Seledri 6 batang, dicuci lalu dipotong-potong dan direbus dengan 2 gelas air hingga tinggal 1 1/2 gelas. Sesudah dingin minum air rebusan seledri tersebut 2 kali sehari 1/2gelas setiap kali minum.
- Serbuk biji Mahoni 1/2 sendok teh, diseduh dengan air panas 1/2 cangkir dan madu 1 sendok makan. Dalam keadaan hangat, minum 2 kali sehari sebanyak 2 sendok makan sekali minum.