Wednesday, November 30, 2016

BERI BERI




Penyakit beri-beri adalah penyakit yang mengenai saraf. Penyakit ini diakibatkan oleh kekurangan zat makanan pada bagian yang disebut Ancurian atau Thiamin (kurang vitamin B1). Vitamin B1 banyak terdapat dalam kulit ari beras, ragi, susu, buah, dan sayur-sayuran segar. Karena kekurangan vitamin ini maka pertukaran hidrat arang menjadi tergangu.

Gejala.

Nafsu makan sangat berkurang, tumit terasa pegal. Tungkai mudah lelah bila berdiri atau berjalan agak lama. Kaki dan tangan terasa kesemutan dan terasa lemas. Urat-urat pada betis terasa sakit dan sulit kalau hendak berjalan. Kaki bengkak dan jika ditekan ujung jempol akan terjadi lekukan yang sulit pulih.

Pengobatan.

  1. Kacang hijau 1 cangkir dicampur dengan santan kelapa 2 cangkir dan gula aren 2 jari. Bahan-bahan ini dicampur dan dibuat menjadi bubur yang cukup kental. Suam-suam kuku santaplah 2 kali sehari.
  2. Kulit kamboja 2 jari, kulit kacang kayu laut 1 jari, kulit pulai 1 jari, bawang merah 2 butir, adas 1 sendok teh, pulosari 1 jari, gula aren 3 jari. Bahan-bahan tersebut dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Rebus dengan air bersih 5 gelas hingga airnya tinggal separo. Jika sudah dingin, saring dan minumlah 2-3 kali sehari 1/2 gelas.
  3. Beras merah 1 cangkir, ditumbuk halus-halus dan diremas dengan minyak kesambi 6 sendok makan. Gunakanlah untuk melumas tubuh 1 kali sehari pada malam hari sebelum tidur.
  4. Daun singkong manis 8 tangkai, dicuci bersih lalu dikukus sebentar. Makanlah sewaktu makan nasi seperti makan lalapan.